Judul Buku : Andai Kamu Tahu (Jangan Jadi Bebek 2)
Penulis : Oleh Solihin
Penerbit : Gema Insani Press (2004)
Tebal : 201 halaman
Pernah Baca ?Jangan Jadi Bebek? buah karya Oleh Solihin sebelumnya? Kalau pernah, kamu harus dan wajib baca ini. Buat kamu yang belum pernah baca, ya?kudu baca juga. Kenapa? Buku ini berisi tentang budaya remaja di era milenium yang bergerak dengan amat cepat. Saking cepatnya (menurut penulis) kita dipaksa untuk patuh dengan hal-hal yang dangkal, cepat ditangkap dan cepat laku. Dan hal ini sekarang udah jadi tren. Budaya ini dikenal sebagai instant culture atau budaya pop.
Budaya pop udah meledak di dunia remaja. Ledakan yang terjadi dengan cepat, membuat remaja tak berdaya, tak bisa lagi berpikir, apa budaya itu sesuai atau nggak dengan aturan Islam. Yang penting ngikut tren, mode ataupun gaul jadi label kebanggaan. Lihat aja temen-temen kita yang lagi gandrung dengan tren yang lagi booming sekarang. Musik, fashion atau apapun namanya.Nggak pernah pake kalkulasi untung rugi, apalagi halal haram.
Di buku ini, yang merupakan sekuel kedua dari buku ?Jangan Jadi Bebek?, penulis ngajak kita semua berpikir before on action. Supaya nggak asal jadi bebek gitu loh?Simak aja beberapa judul di dalamnya yang bahas pergaulan misal ?Dari Temen jadi Demen?, ?Gaya Cinta Valentines Day?, ?Remaja Dugem? dan segudang judul lain yang pasti renyah untuk dibaca dan enak untuk jadi teman sejati. Bener kok?.Dengan bahasa khas Kang leh Solihin yang meremaja dan mudah dicerna, pasti kamu-kamu bakal ketagihan.
So,?buat kamu yang remaja, yang lagi cari jati diri, yang nggak ingin jadi bebek, atau yang pengen punya prinsip hidup seorang muslim, buku ini adalah bacaan wajibnya. Rugi loh kalo nggak punya?
Penulis : Oleh Solihin
Penerbit : Gema Insani Press (2004)
Tebal : 201 halaman
Pernah Baca ?Jangan Jadi Bebek? buah karya Oleh Solihin sebelumnya? Kalau pernah, kamu harus dan wajib baca ini. Buat kamu yang belum pernah baca, ya?kudu baca juga. Kenapa? Buku ini berisi tentang budaya remaja di era milenium yang bergerak dengan amat cepat. Saking cepatnya (menurut penulis) kita dipaksa untuk patuh dengan hal-hal yang dangkal, cepat ditangkap dan cepat laku. Dan hal ini sekarang udah jadi tren. Budaya ini dikenal sebagai instant culture atau budaya pop.
Budaya pop udah meledak di dunia remaja. Ledakan yang terjadi dengan cepat, membuat remaja tak berdaya, tak bisa lagi berpikir, apa budaya itu sesuai atau nggak dengan aturan Islam. Yang penting ngikut tren, mode ataupun gaul jadi label kebanggaan. Lihat aja temen-temen kita yang lagi gandrung dengan tren yang lagi booming sekarang. Musik, fashion atau apapun namanya.Nggak pernah pake kalkulasi untung rugi, apalagi halal haram.
Di buku ini, yang merupakan sekuel kedua dari buku ?Jangan Jadi Bebek?, penulis ngajak kita semua berpikir before on action. Supaya nggak asal jadi bebek gitu loh?Simak aja beberapa judul di dalamnya yang bahas pergaulan misal ?Dari Temen jadi Demen?, ?Gaya Cinta Valentines Day?, ?Remaja Dugem? dan segudang judul lain yang pasti renyah untuk dibaca dan enak untuk jadi teman sejati. Bener kok?.Dengan bahasa khas Kang leh Solihin yang meremaja dan mudah dicerna, pasti kamu-kamu bakal ketagihan.
So,?buat kamu yang remaja, yang lagi cari jati diri, yang nggak ingin jadi bebek, atau yang pengen punya prinsip hidup seorang muslim, buku ini adalah bacaan wajibnya. Rugi loh kalo nggak punya?
0 komentar: